Kepala Desa Lok Batung, Akhmad Irfani, mengungkapkan bahwa selama dua tahun terakhir tidak ada balita di desa tersebut yang menderita stunting. "Alhamdulillah, dari total 20 balita di Desa Lok Batung, tidak ada yang mengalami stunting," ujarnya pada Sabtu (21/07/2024).
Irfani menambahkan bahwa situasi ini telah bertahan selama dua tahun terakhir, meskipun petugas posyandu terus memantau kondisi kesehatan bayi dan balita secara intensif.
Salah satu kader posyandu Desa Lok Batung, Rubiati, menyatakan bahwa keberhasilan pencegahan stunting ini berkat kesadaran para ibu untuk rutin memeriksakan anak mereka ke fasilitas layanan kesehatan.
"Kami secara aktif mengingatkan para anggota posyandu melalui grup WhatsApp untuk melakukan pemeriksaan rutin dan konsultasi kesehatan anak," jelas Rubiati.
Rubiati juga menekankan bahwa para ibu di Desa Lok Batung sangat mendukung program pencegahan stunting, terbukti dengan kehadiran mereka setiap bulan di posyandu. Para balita mendapatkan pemeriksaan kesehatan seperti penimbangan dan makanan tambahan berupa susu serta bubur sesuai usia mereka.
Selain itu, Rubiati dan kader posyandu lainnya juga mengedukasi masyarakat tentang kesehatan untuk mempercepat perubahan perilaku ibu dan keluarga dalam memberikan makanan yang tepat sesuai usia anak.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Balangan, Ahmad Sauko, mengakui peran penting aparat desa, masyarakat, kader posyandu, dan bidan desa dalam menurunkan angka stunting.
"Untuk pertengahan 2024, kami menargetkan sekitar 10.000 balita di Balangan akan ditimbang, dan keberhasilan Desa Lok Batung sebagai desa bebas stunting dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lainnya," kata Sauko.
Sauko menambahkan bahwa operasi timbang ini dilakukan oleh bidan dan puskesmas untuk mengetahui kondisi pertumbuhan bayi di Balangan.
Hasil elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) pada Februari dan Juni 2024 menunjukkan bahwa 11 desa di Kabupaten Balangan berpotensi bebas stunting. Desa-desa tersebut meliputi Desa Lok Batung, Desa Murung Ilung, Desa Lamida Bawah, Desa Tarangan, Desa Suryatama, Desa Puyun, Desa Gunung Riut, Desa Aniungan, Desa Kasai, Desa Tariwin, dan Desa Lampihong Kanan.
Verifikasi dan validasi awal Juli 2024 menegaskan bahwa Desa Lok Batung di Kecamatan Paringin berstatus bebas stunting. Selain itu, tiga desa lainnya, yakni Desa Aniungan, Desa Murung Ilung, dan Desa Tariwin, hanya memiliki satu balita yang mengalami gangguan tumbuh kembang.
Social Footer