Salah satu proyek tersebut adalah pembangunan saluran irigasi di Dusun Kembang. Proyek ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saat ini, ada 113 hektare lahan pertanian yang mendapatkan aliran air dengan lancar berkat saluran irigasi yang telah dibangun dengan baik. Manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh petani di desa ini, tetapi juga oleh mereka di luar desa. Saluran irigasi ini menghubungkan Dusun Kembang hingga ke Dusun Krajan," ujar Kepala Desa Pakuniran, Ahmad Fauzi, Rabu (29/5/24).
Pemdes Pakuniran juga melaksanakan pembangunan infrastruktur lainnya, seperti tembok penahan tanah (TPT) di Dusun Bayur dan pembangunan gedung posyandu di area kantor desa.
"Pembangunan gedung posyandu ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Gedung tersebut juga akan difungsikan untuk berbagai kegiatan pelayanan administratif dan lainnya oleh perangkat desa," tambahnya.
Dengan sejumlah pembangunan ini, Fauzi berharap masyarakat desa dapat merasakan manfaat dari dana desa dan kebijakan yang mendukung berbagai aktivitas mereka.
"Kami juga membangun dua rumah untuk keluarga yang tinggal di hunian tak layak. Usaha kami melalui kebijakan yang pro masyarakat diharapkan bisa membawa perubahan signifikan dalam kehidupan mereka," ujarnya.
Berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah desa menjadi salah satu faktor hilangnya angka Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
"Awalnya, angka kemiskinan ekstrem di Pakuniran sekitar 400, tetapi sekarang telah menjadi 0. Alhamdulillah, setelah verifikasi faktual yang dilakukan, tidak ada lagi masyarakat yang memenuhi kriteria pada data P3KE," kata Ahmad Fauzi.
Social Footer