"Jalur tersebut telah berhasil meningkatkan kunjungan ke objek wisata di kawasan pesisir daerah itu selama libur panjang dalam dua pekan terakhir. Contohnya, Pantai Mutiara telah mencatat peningkatan kunjungan yang signifikan" ucap Mochamad Nur Arifin, Rabu (19/7/2023).
Menurutnya, beberapa waktu lalu, tiket terjual hingga lebih dari 1.600 lembar, padahal tiket tersebut berlaku untuk satu kendaraan dengan rata-rata penumpang lebih dari satu orang. Jumlah kunjungan ini meningkat dibandingkan sebelum akses JLS dibuka, di mana pada masa liburan rata-rata hanya di bawah 1000 unit kendaraan.
Banyaknya warga yang penasaran untuk menikmati keindahan pantai melalui jalur lintas selatan berimbas pada meningkatnya kunjungan wisatawan ke beberapa objek wisata pantai, termasuk Pantai Mutiara. Bupati berharap setiap pengelola wisata terus berbenah dan menjaga keasrian lingkungan wisata agar tetap menarik para pengunjung.
Kesadaran dalam manajemen pariwisata juga menjadi hal yang penting, karena saat ini masyarakat, terutama pengunjung, lebih kritis dan terhubung dengan media sosial. Bupati menekankan pentingnya pengaturan agar pertumbuhan ekonomi di kawasan pariwisata tidak hanya bersifat dadakan, ramai dalam satu waktu, namun sepi di waktu berikutnya. Salah satu fokusnya adalah mempercantik kawasan dan menjaga kebersihan di sana.
Langkah pembukaan JLS secara permanen menjadi hal penting untuk menunjang minat kunjungan wisatawan. Namun, untuk kepastian waktunya, pihaknya masih menunggu informasi resmi dari pemerintah pusat. JLS dianggap sebagai salah satu daya tarik destinasi wisata di selatan.
Social Footer