Breaking News

Menjaga Keberlangsungan Desa Melalui Pengelolaan BUM Desa Yang Baik

 

Tata Cara Kelola BUMDEs
Cafe Sawah Desa Pujon Kidul. Salah Satu Kisah Suskses Pengelolaan BUMDesa / Foto: Ist.

Sambangdesa.com - BUM Desa, atau Badan Usaha Milik Desa, merupakan salah satu bentuk usaha yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa. Namun, untuk menjalankan BUM Desa dengan baik dan benar, dibutuhkan manajemen yang terstruktur dan profesional. 

Pentingnya Pengelolaan BUM Desa Yang Baik 
Pengelolaan BUM Desa yang baik dan benar sangat penting untuk menjaga keberlangsungan desa. BUM Desa dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat desa, sehingga dapat memperbaiki kualitas hidup dan memberikan manfaat bagi seluruh warga desa. 

Namun, jika BUM Desa tidak dikelola dengan baik, dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti terjadinya kerugian finansial, ketidakakuratan dalam pengelolaan keuangan, dan kesulitan dalam mengembangkan usaha. Hal ini dapat berdampak negatif pada keberlangsungan desa dan kesejahteraan masyarakat. 

Cara Mengelola BUM Desa yang Baik dan Benar 
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengelola BUM Desa dengan baik dan benar: 

1. Membentuk Tim Pengelola 
Pertama-tama, dibutuhkan pembentukan tim pengelola yang terdiri dari orang-orang yang ahli di bidangnya dan memahami kondisi desa. Tim pengelola bertanggung jawab untuk merumuskan rencana bisnis, mengembangkan strategi pemasaran, serta mengelola keuangan BUM Desa dengan baik.

2. Menentukan Visi dan Misi
Sebelum memulai pengelolaan BUM Desa, sangat penting untuk menentukan visi dan misi yang jelas. Visi dan misi yang jelas akan membantu pengelola BUM Desa dalam menentukan arah dan tujuan pengelolaan usaha yang akan dijalankan.

3. Merumuskan Rencana Bisnis 
Setelah tim pengelola terbentuk, langkah selanjutnya adalah merumuskan rencana bisnis BUM Desa. Rencana bisnis harus mencakup visi dan misi, tujuan bisnis, strategi pemasaran, target pasar, serta proyeksi keuangan. Rencana bisnis ini harus disusun dengan matang agar dapat menjadi panduan bagi pengelola dalam menjalankan usaha. 

4. Mengembangkan Usaha 
Setelah rencana bisnis disusun, langkah selanjutnya adalah mengembangkan usaha. Pengelola BUM Desa harus dapat memilih jenis usaha yang sesuai dengan kondisi desa dan memiliki prospek yang baik. Selain itu, pengelola juga harus mampu mengelola usaha dengan baik agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat desa. 

5. Mengelola Keuangan 
Pengelola BUM Desa harus mampu mengelola keuangan dengan baik. Hal ini meliputi pembuatan laporan keuangan, pengelolaan kas dan bank, serta pembukuan yang teratur dan transparan. Dengan mengelola keuangan dengan baik, pengelola dapat menghindari terjadinya masalah keuangan yang dapat mengancam keberlangsungan BUM Desa. 

6. Memiliki Tim Pengelola yang Profesional
Pengelola BUM Desa harus memiliki tim pengelola yang terlatih dan profesional. Tim pengelola yang baik akan membantu pengelola dalam mengelola usaha dengan lebih efektif dan efisien serta dapat memberikan masukan dan saran yang berguna.

7. Mempromosikan Produk Secara Efektif
Untuk memastikan keberhasilan usaha BUM Desa, pengelola harus dapat mempromosikan produk secara efektif. Promosi yang baik akan membantu meningkatkan penjualan produk dan membuka peluang baru bagi usaha BUM Desa untuk berkembang.

8. Mengembangkan Jaringan 
Terakhir, pengelola BUM Desa harus mampu mengembangkan jaringan. Hal ini meliputi menjalin kerja sama dengan instansi terkait, melakukan promosi. 

Dalam menjalankan pengelolaan BUM Desa, sangat penting untuk mengutamakan kepentingan masyarakat dan memastikan bahwa usaha yang dijalankan memberikan manfaat bagi seluruh warga desa. Dengan mengikuti cara pengelolaan BUM Desa yang baik dan benar, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh warga desa dan membawa perubahan positif untuk kehidupan di desa.

Mengapa Pengelolaan BUM Desa Menjadi Penting? 
Pengelolaan BUM Desa menjadi sangat penting untuk menjaga keberlangsungan hidup masyarakat di desa. Saat ini, masih banyak masyarakat di desa yang mengalami kesulitan dalam memperoleh penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, dengan adanya BUM Desa, diharapkan dapat membuka peluang baru bagi masyarakat desa untuk meningkatkan kesejahteraannya. 

BUM Desa dapat menjadi sumber penghasilan baru bagi masyarakat desa. Dengan mengembangkan usaha yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan kondisi desa, BUM Desa dapat membuka lapangan kerja baru dan memberikan kesempatan bagi masyarakat desa untuk mengembangkan keterampilan dan potensi yang dimilikinya.

Selain itu, pengelolaan BUM Desa yang baik dan benar juga dapat membantu mengurangi tingkat kemiskinan di desa. Dengan memperbaiki kualitas hidup masyarakat desa, diharapkan dapat mengurangi tingkat migrasi ke kota dan meningkatkan kualitas hidup di desa.

Namun, untuk dapat menjalankan BUM Desa dengan baik dan benar, dibutuhkan manajemen yang terstruktur dan profesional. Pengelola BUM Desa harus memahami kondisi dan potensi desa serta memiliki kemampuan dalam mengelola usaha dan keuangan.

Oleh karena itu, pengelolaan BUM Desa tidak hanya penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa, tetapi juga untuk menjaga keberlangsungan hidup dan berkembangnya desa. Dengan pengelolaan BUM Desa yang baik dan benar, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh warga desa dan membawa perubahan positif untuk kehidupan di desa. 

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close